Pilihan
Puluhan Destinasi Wisata Tumbuh di Kawasan Hutan di Sumbar
Ketum PSSI, Erick Thohir Datangkan Direktur Teknik dari Jerman
Ustad Abdul Somad Geram Panji Gumilang Ajarkan Salam Yahudi di Ponpes
PUPR Targetkan Perbaikan Jalan Daerah Dimulai Juni 2023
Mahfud MD: Jika Informasi Dikelola Tertutup, Maka Negara Otoriter
Kemenlu: 823 WNI di Sudan Sudah Kembali ke RI
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melaporkan, sebanyak 75 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Sudan telah kembali ke Tanah Air pada hari ini, Senin (1/5). Pemulangan WNI tersebut menggunakan pesawat TNI Angkatan Udara (AU).
Dengan demikian, total WNI yang berhasil dievakuasi dari wilayah konflik di Sudan menuju Indonesia mencapai sebanyak 823 orang, terdiri dari 555 laki-laki dan 268 perempuan. Sebelumnya, pemerintah telah berhasil memulangkan 385 WNI pada 28 April 2023 dan 363 WNI pada 30 April 2023.
"Sebanyak 75 WNI dari Sudan telah kembali ke tanah air menggunakan Pesawat TNI AU. Sebagian besar yang dievakuasi merupakan pelajar dan tiga diantaranya PMI (Pekerja Migran Indonesia)," tulis Kemenlu dalam siaran pers, Senin (1/5), seperti dikutip dari Kompas.
Adapun WNI yang telah dipulangkan ke Tanah Air akan menginap di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Hal ini dilakukan untuk menjalani penanganan lebih lanjut oleh kementerian/lembaga terkait, sebelum dipulangkan ke daerah asalnya.
"Kementerian Luar Negeri mengucapkan terima kasih kepada seluruh kementerian/lembaga terkait yang telah mendukung upaya evakuasi serta penanganan WNI tersebut di dalam negeri," jelas Kemlu.
Diketahui, konflik militer di Sudan antara Sudan Armed Forces dan Rapid Support Forces terjadi pada tanggal 15 April 2023. Konflik tersebut mengancam situasi keamanan di Sudan sehingga KBRI Khartoum menetapkan status Siaga II pada tanggal 16 April 2023. Dengan meningkatnya eskalasi konflik tersebut, pada tanggal 20 April 2023, KBRI Khartoum menetapkan status Siaga I. (*)
Tulis Komentar