Pilihan
Puluhan Destinasi Wisata Tumbuh di Kawasan Hutan di Sumbar
Ketum PSSI, Erick Thohir Datangkan Direktur Teknik dari Jerman
Ustad Abdul Somad Geram Panji Gumilang Ajarkan Salam Yahudi di Ponpes
PUPR Targetkan Perbaikan Jalan Daerah Dimulai Juni 2023
Mahfud MD: Jika Informasi Dikelola Tertutup, Maka Negara Otoriter
Diiringi Ledakan, Lima Orang Korban Terbakarnya Pabrik Sari Dumai Oleo
DUMAI, PROPERTYBISNIS -Musibah kebakaran pabrik kembali terjadi di Kota Dumai. Kali ini, menimpa PT Sari Dumai Oleodi Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Rabu (16/6/21) malam.
Musibah kebakaran ini juga bikin panik warga yang tinggal tidak jauh dari anak perusahaan Apical Group. Karena pada kejadian kebakaran terdengar ledakan begitu kuat sembari mengobarkan api menjulung tinggi.
Informasi yang berhasil dikumpulkan media ini dari keterangan berbagai pihak, bahwa sebelum insiden kabarnya ada pekerja yang sedang melakukan pengelasan di area tangki timbun yang sedang terisi bahan (Methanol) mudah terbakar.
Adanya lima korban jiwa dalam kebakaran pabrik milik PT Sari Dumai Oleo. Dihimpun data 1 orang pengawas pekerjaan pengelasan merupakan karyawan perusahaan dan 4 orang pekerja kontraktor rekanan dari perusahaan. 2 orang korban jiwa sudah dilarikan ke rumah sakit, 3 orang lagi dalam proses pencarian.
Guna memperimbang informasi ini, media ini mencoba konfirmasi kepada Humas PT Sari Dumai Sejati yang juga bagian dari PT Sari Dumai Oleo, Kameru Bangun. "Benar ada kebakaran. Saat ini proses pemadaman sedang berlansung," melalui pernyataan resmi yang diterima media riaupembaruan.com.
Kameru mengaku akan memberikan keterangan resmi lanjutan soal musibah kebakaran pabrik ini dan korban tewas. "Kita meminta bantu kepada rekan-rekan jurnalis untuk informasi pendukung. Untuk korban jiwa kita belum dapat info di lapangan," kata Kameru.
Sementara Kapolsek Sungai Sembilan AKP Rinaldy Tumeang ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan baru mendapat informasi kebakaran di perusahaan.
"Ya katanya ada kebakaran. Kita menuju lokasi bang," katanya kepada wartawan. (riaupembaruan.com/wan)
Tulis Komentar