Ilustrasi anak belajar di rumah. (Foto: ANTARA /M Agung Rajasa)
JAKARTA -- Sejumlah daerah memutuskan untuk membuat kebijakan belajar di rumah untuk anak sekolah. Menanggapi hal ini, Pendiri Gerakan Nasional Menyenangkan (GSM), Muhammad Nur Rizal, mengatakan, orang tua yang juga bekerja di rumah sebaiknya meluangkan waktu untuk menemani anak berdiskusi dalam belajar.
Hal itu dilakukan agar selama kegiatan belajar di rumah, anak tidak merasa menjadi obyek saja. Tetapi juga bisa aktif bersama keluarga di rumah.
"Melainkan pelaku aktif bersama keluarga untuk selalu belajar setiap saat, dalam setiap situasi," kata Rizal, dihubungi republika.co.id, Rabu (18/3).
Diskusi bersama anak dalam kegiatan belajar di rumah dapat menguatkan ikatan sosial keluarga. Hal ini juga mengajarkan anak menjadi warga neagra yang efektif di segala situasi yang berubah dengan cepat di era disrupsi digital.