Tega,, Pengelola Panti Jompo Khusnul Khotimah Ancam dan Intimidasi Penghuni Panti

Kamis, 03 Juni 2021

Keributan terjadi antara wartawan dan pegawai dinsos saat wawancara penghuni panti jompo

Pekanbaru,propertybisnis.com-Penghuni panti jompo khusnul Khotimah jalan Kaharuddin Nasution melaporkan oknum pengelola panti kepada Dinas Sosial Provinsi Riau. pelaporan ini terkait penjualan sembako pemberian donatur serta pengancaman dan intimidasi pada penghuni panti.


Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Zul Efendi membenarkan terkait permasalahan penjualan sembako di panti jompo Khusnul Khotimah.

Sementara itu, seorang penghuni panti jompo, Nur Mayar menceritakan, penghuni panti jompo tidak menerima bagian penjualan sembako yang biasanya diberi oleh relawan.

“Bantuan segala macam dijual oleh pihak panti, biasanya uang hasil penjualan diberikan kepada kami, tetapi sekarang tidak ada,” ucapnya.

Tidak hanya itu, Nur Mayar menjelaskan sambil berlinang air mata, para penghuni panti kerap diintimadisi dan diancam dikeluarkan dari panti jompo karena menanyakan uang hasil penjualan sembako oleh pihak panti jompo.

“Tidak nyaman kami di panti, pegawainya suka marah-marah. Kalau kita menjawab omongannya kita diancam dikeluarkan oleh mereka,” ucapnya sambil menitikkan air mata.

Selanjutnya, para penghuni panti sudah melaporkan tindakan pengancaman oknum penghuni panti tersebut ke Dinas Sosial Provinsi Riau.

Pihak Dinas Sosial Provinsi Riau, telah menerima laporan dan segera menyelidiki kasus intimadisi dan pengancaman oleh oknum panti.(*)