Mau investasi rumah? Ini tips bagi para pemula

Ahad, 14 Juni 2020

JAKARTA - Sejak lama, properti dijadikan instrumen investasi yang menjanjikan. Jika dibandingkan dengan emas, obligasi maupun saham, properti dianggap lebih aman dan menguntungkan. 

Menurut Managing Director Lamudi Indonesia Mart Polman, salah satu jenis properti yang banyak diinvestasikan adalah rumah. Hal ini disebabkan karena hunian jenis ini dianggap lebih populer bagi masyarakat Indonesia. 

“Para investor biasanya mencari keuntungan dengan cara menjual kembali rumah atau disewakan,” kata Mart dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu. 

Nah, bagi Anda yang berencana untuk investasi rumah, berikut ini beberapa tips sederhana investasi rumah untuk pemula: 

1. Lokasi 

Lokasi adalah kunci keberhasilan dari investasi rumah. Jadi, carilah rumah yang berada di lokasi yang strategis. Pilihlah lokasi rumah sesuai dengan target pembeli atau penyewa Anda. Contohnya, jika Anda menargetkan calon penyewa dari kalangan mahasiswa, Anda bisa mencari rumah dekat dengan universitas. 

2. Periksa Kondisi Rumah 

Agar cepat laku terjual, ada baiknya jika Anda juga mengecek kondisi rumah, karena tidak ada pembeli yang ingin membeli rumah dalam keadaan rusak bukan?

3. Faktor Keamanan 

Jangan lupa untuk memperhatikan faktor keamanan, karena ini juga akan memengaruhi minat membeli dari konsumen. Untuk itu sebaiknya jangan membeli rumah di lokasi yang rawan akan kejahatan. 

4. Legalitas 

Rumah Jangan terburu nafsu melihat keindahan rumah. Pastikan juga kelengkapan surat-suratnya. Agar di kemudian hari tidak muncul sengketa. Hal ini sangat penting dan harus menjadi perhatian 

5. Cari Informasi Pendukung 

Carilah informasi sebanyak-banyaknya mengenai lokasi rumah. Apakah ada proyek pemerintah dalam daerah tersebut? Seperti akan dibangun sutet dan jalan layang. Karena hal itu pasti mengganggu proses investasi Anda. (Hilda B Alexander/Noverius Laoli/kompas/kontan)